Sabtu, 08 Desember 2012 | 14:40 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Di Indonesia, menurut Yahoo! Net Index Study, pada pertengahan tahun ini, pertumbuhan pengguna Internet cenderung positif. Bahkan, jika ingin mencari sesuatu, seseorang lebih menyukai membuka Internet ketimbang media lain.
Perilaku tersebut berdampak terhadap pasar komputer, khususnya yang berbasis mobile, seperti komputer tablet atau telepon seluler. Tingginya minat orang menggunakan Internet membuat pasar perangkat bergerak kian gurih.
Khusus pasar tablet, kini tersedia beragam jenis dan merek yang ditawarkan. Harganya pun sangat variatif, mulai di bawah Rp 1 juta hingga di atas Rp 6 juta. Masing-masing tentu mempunyai segmen tersendiri.
Harga tablet di rentang bawah sebesar Rp 1 juta hingga Rp 2 juta banyak diisi oleh tablet lokal, yakni tablet yang dibuat di Cina tapi dilabeli merek lokal. Sebut saja, Advan Vandroid, IMO, Cyrus, atau Nexian.
Salah satu vendor lokal yang juga bermain di tablet murah ini adalah PT Supertone (SPC). Selama ini, SPC lebih berfokus pada bisnis aksesori komputer. Namun, gurihnya pasar tablet membuat mereka juga terjun di bisnis ini.
Produk tablet SPC yang sudah beredar di Indonesia antara lain SPC P1 dan SPC P3. Dalam dua pekan terakhir, Tempo berkesempatan mengenal lebih dekat kedua komputer tablet berbasis Android Ice Cream Sandwich itu.
SPC P1
Memutar film dengan format bioskop di tablet ini tak ada masalah. SPC P1 juga sudah dilengkapi dengan Super HD Player 2160p. Gambar yang ditampilkan menjadi lebih tajam.
Hanya, ada kelemahan yang mengganggu di layar ini. Ketika tablet berada dalam posisi vertikal, layar akan buram ketika dilihat dari sisi kiri. Ketika dalam posisi horizontal, efek seperti itu terasa ketika layar dilihat dari sisi bawah. Jadi, posisi tablet harus sejajar dengan mata agar enak dipandang.
Sistem operasi Android Ice Cream Sandwich yang dibenamkan tak mengalami masalah berkat digunakannya prosesor berkecepatan 1 gigahertz dan memori internal 8 gigabita. Saat Tempo mencoba berselancar di dunia maya, semua berjalan mulus.
Yang menarik dari tablet ini adalah kemampuannya melakukan panggilan telepon dan berkirim pesan pendek atau SMS, layaknya sebuah ponsel pintar. Tak banyak tablet yang bisa mengirim SMS. Tempo sempat mencobanya dan berjalan dengan baik. Inilah salah satu kelebihan SPC P1.
Dari segi tampilan tak ada yang istimewa. Hanya, jika kamera biasanya ada di bagian atas tengah ketika tablet dalam posisi vertikal, pada SPC P1 kamera terletak di kanan bawah. Sedangkan pada posisi horizontal, kamera ada di sisi kanan atas. Penempatan kamera yang tak lazim.
Tombol power dan volume ada di samping bawah sebelah kanan. Sedangkan port catu daya, kartu memori, kabel HDMI, mini USB, dan jack earphone 3,5 milimeter, semua terletak di sisi bawah tablet.
Seperti tablet 7 inci Android lainnya, bodi SPC P1 terbuat dari bahan plastik. Meski begitu, beratnya yang hanya 350 gram membuat tablet ini enak dijinjing.
SPC P3
Yang paling terlihat dari fisik SPC P3 adalah di sisi kiri dan kanan bagian belakang sedikit menonjol dan berbentuk kotak. Pada bagian kanan terdapat berbagai port seperti HDMI, mini USB, catu daya, kartu memori, dan jack earphone 3,5 milimeter.
Sedangkan, pada sisi kiri, bagian kotak yang menonjol diisi kamera sebesar 5 megapiksel. Sedangkan pada penampang muka layar terdapat tiga tombol fisik, yakni home, back, dan menu.
Meski ukurannya cukup besar, SPC P3 masih cukup nyaman untuk dibawa-bawa lantaran bobotnya yang cukup ringan, yakni sekitar 600 gram.
Secara umum, tablet SPC yang dibuat di Cina ini layak bersaing dengan tablet murah lain yang sekelas. Namun, dengan harga Rp 1,4-1,6 juta, jangan berharap kemampuannya akan menyamai tablet dengan harga premium.
FIRMAN
SPESIFIKASI
SPC P1
Sistem operasi: Android 4.0 Ice Cream Sandwich
Prosesor: Kecepatan 1 GHz
Layar: 7 inci TFT kapasitif (800 x 480 piksel), aspek rasio 16 : 9
Memori internal: 8 GB (bisa ditambah hingga 32 GB)
RAM internal: 512 MB DDR 3
Kamera: VGA (depan)
Konektivitas: Wi-Fi, HDMI, USB
Dimensi: 199 x 120 x 11,8 milimeter
Berat: 350 gram
Baterai: Lithium-ion 3.000 mAh
Fitur: G-sensor, multisentuh 5 jari
SPC P3
Sistem operasi: Android 4.0 Ice Cream Sandwich
Prosesor: Kecepatan 1 GHz
Layar: 9,7 inci (768 x 1024 piksel)
Memori internal: 8 GB (bisa ditambah hingga 32 GB)
RAM internal: 1 GB DDR 3
Kamera: Depan 1,3 MP dan belakang 5 MP
Konektivitas: Wi-Fi, HDMI, 3,5 earphone jack
Dimensi: 190 x 240 x 11,9 milimeter
Berat: 600 gram
Baterai: 6.500 mAh
*****
Anda sedang membaca artikel tentang
SPC P1 dan P3, Tablet Secerdas Ponsel Pintar
Dengan url
http://teknologiseo.blogspot.com/2012/12/spc-p1-dan-p3-tablet-secerdas-ponsel.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
SPC P1 dan P3, Tablet Secerdas Ponsel Pintar
namun jangan lupa untuk meletakkan link
SPC P1 dan P3, Tablet Secerdas Ponsel Pintar
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar