Mesin Ini Bisa Ubah Keringat Jadi Air Minum

Written By Unknown on Senin, 22 Juli 2013 | 10.44

Pebulutangkis Indonesia Garuda Taufik Hidayat menyeka keringat saat pertandingan melawan pebulutangkis Indonesia Rajawali Dionysius Hayom Rumbaka pada pertandingan babak final Axiata Cup 2012 di Tennis Indoor Stadium, Senayan, Jakarta, Sabtu (14/4). ANTARA/Andika Wahyu

TEMPO.CO, Stockholm – Sekelompok penelti dari Royal Institute of Technology Stockholm, Swedia tengah mengembangkan mesin pengubah keringat menjadi air siap minum. Pembuatan alat ini diharapkan akan membantu mengatasi kelangkaan air tawar yang terjadi di beberapa wilayah di dunia.

"Di Swedia, kebutuhan air memang terpenuhi. Namun hal ini tidak terjadi di negara-negara di Asia dan Afrika," tulis situs Discovery News, Rabu, 17 Juli 2013. Proyek ini dikembangkan oleh UNICEF yang bekerja sama dengan Deportivo, sebuah perusahaan biro iklan di Swedia.

UNICEF dan Deportivo akan memamerkan mesin ini akan memamerkan mesin ini dalam Piala Gotha, yakni sebuah turnamen sepak bola untuk pemuda. Para pemain akan diminta untuk membawa pakaian berkeringat mereka untuk mendapatkan secangkir air siap minum dengan bantuan mesin ini.

Mesin yang dinamakan Sweat Machine (mesin keringat) ini dibuat oleh insinyur Andreas Hammar dan dikembangkan oleh Royal Institute of Technology. Mesin ini memiliki konsep penyaringan dan pengeringan.

Untuk mendapatkan air dari keringat, pakaian berkeringat ditempatkan dalam komponen pengering. Komponen ini akan memutar dan memeras keringat hingga keluar. Kemudian, keringat akan dipanaskan dengan sinar UV. Lalu, keringat akan disaring dalam filter berteknologi tinggi untuk memisahkan bakteri dan garam di dalamnya. Tidak hanya bakteri dan garam, serat pakaian juga akan dipisahkan dar keringat. Dengan begitu, air yang dihasilkan adalah air suling yang benar-benar bersih.

Mesin ini telah berhasil diujikan pada 500 pengguna. Meskipun demikian, air suling yang dihasilkan masih sangat sedikit. Untuk menghasilkan setengah liter air, diperlukan baju berkeringat yang cukup banyak. Namun, para peneliti akan terus mengembangkan alat ini agar bisa memenuhi kebutuhan air bersih dalam jumlah besar.

Stefan Ronge, chief creative officer Deportivo menyatakan, mesin ini terinspirasi dari para astronot NASA. Pelayaran panjang di luar angkasa mengharuskan mereka mendaur ulang segala sesuatu untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka, termasuk mendaur ulang urine dan keringat menjadi air bersih.

DISCOVERY NEWS | ANINGTIAS JATMIKA

Terhangat:
Front Pembela Islam | FPI | Hambalang | Bursa Capres 2014

Baca juga:
Tampilan Compose pada Gmail Membesar
Dropbox Akuisisi Endorse
SONY XPERIA L Responsif dan Elegan 
Apple Beli HopStop


Anda sedang membaca artikel tentang

Mesin Ini Bisa Ubah Keringat Jadi Air Minum

Dengan url

http://teknologiseo.blogspot.com/2013/07/mesin-ini-bisa-ubah-keringat-jadi-air.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Mesin Ini Bisa Ubah Keringat Jadi Air Minum

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Mesin Ini Bisa Ubah Keringat Jadi Air Minum

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger