Pembangkit listrik tenaga surya Shams 1, yang baru diresmikan Minggu (17/3), di Madinat Zayed, Abu Dhabi. Pembangkit listrik tenaga surya dengan luas 2,5 Kilometer persegi ini menjadi yang terbesar di Timur Tengah. REUTERS/Ben Job
Rabu, 20 Maret 2013 | 06:11 WIB
TEMPO.CO , Jakarta:Uni Emirat Arab membangun pembangkit listrik tenaga surya terbesar di dunia. Proyek energi surya 100 megawatt di Abu Dhabi telah dibangun untuk memenuhi listrik ribuan rumah negeri tersebut.
Energi yang dihasilkan diharapkan bisa menggantikan sekitar 175 ribu ton CO2 tiap tahun. Proyek bernilai US$ 600 juta yang dijuluki Shams 1 ini membutuhkan waktu 3 tahun untuk membangunnya. Negara ini menggabungkan teknologi terbaru melalui parabola. Di lahannya mereka menembatkan lebih dari 258 ribu cermin yang dipasang pada 768 kolektor lacak melalui parabola. Wilayah ini memiliki luas 2,5 sq/km atau 285 lapangan bola. Wow!!
Dengan mengkonsentrasikan panas dari sinar matahari langsung ke pipa yang diisi minyak, Shams 1 akan menghasilkan uap. Uap ini akan mendorong turbin untuk menghasilkan listrik. Selain itu, proyek energi surya ini menggunakan booster untuk uap panas. Pasalnya uap panas yang memasuki turbin secara dramatis akan meningkatkan efisiensi siklus itu.
Proyek ini juga mencakup sistem pendinginan kering yang secara signifikan akan mengurangi konsumsi air. Sangat menguntungkan dalam wilayah gurun gersang di Abu Dhabi.
Dalam panas terik matahari negeri Timur Tengah, Shams 1 dapat menghasilkan listrik untuk 20 ribu rumah di Uni Emirat Arab. Masdar, perusahaan energi terbarukan Abu Dhabi bermitra dengan perusahaan energi Total Perancis dan perusahaan infrastruktur energi Abengoa Spanyol untuk membangun proyek ini.
"Timur Tengah memegang hampir separuh dari potensi energi terbarukan di dunia," kata Santiago Seage, CEO Abengoa. Menurutnya, wilayah ini membutuhkan lebih banyak proyek Shams 1 untuk mendorong batas-batas energi masa depan.
"Peresmian Shams 1 merupakan terobosan besar untuk energi terbarukan di Timur Tengah," kata Dr Sultan Ahmed Al Jaber, CEO Masdar. Menurutnya, proyek Shams 1 merupakan tonggak penting sebagai skala besar energi terbarukan, berkelanjutan, terjangkau dan aman.
(Baca Topik Terhangat Tempo.co:Krisis Bawang || Hercules Rozario || Simulator SIM Seret DPR || Harta Djoko Susilo || Nasib Anas
DAILY MAIL | ISMI WAHID
Teknologi Lainnya
Gempa Bumi Bisa Memunculkan Mineral Emas
Cyrus Apel HSPA+ Usung Kamera 8MP
Partikel Tuhan Mampu Jelaskan Asal Mula Bumi
Menghidupkan Katak yang Sudah Mati
Anda sedang membaca artikel tentang
Uni Emirat Arab bangun PLT Surya Terbesar Dunia
Dengan url
http://teknologiseo.blogspot.com/2013/03/uni-emirat-arab-bangun-plt-surya.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Uni Emirat Arab bangun PLT Surya Terbesar Dunia
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Uni Emirat Arab bangun PLT Surya Terbesar Dunia
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar