2014, Radiasi Nuklir Fukushima Akan Capai Amerika

Written By Unknown on Selasa, 03 September 2013 | 10.45

TEMPO.CO, Fukushima – Kebocoran radioaktif yang terjadi akibat gempa dan tsunami yang melanda Fukushima di tahun 2011 lalu tampaknya memiliki dampak yang semakin sulit dikendalikan. Setelah dilaporkan mengalami kenaikan tingkat radiasi hingga 18 kali, kini para ahli nuklir memperkirakan, radiasi ini akan mencapai perairan Amerika Serikat pada 2014 mendatang.

"Dampak lngkungan bisa saja lebih buruk lagi," ujar Vincent Rossi, ahli oseanografi dari  Institute for Cross-Disciplinary Physics and Complex Systems Spanyol, seperti dikutip dari laman Live Science, Jumat 30 Agustus 2013.

Perkiraan ini didasari atas pengamatan pada gumpalan radioaktif cesium-137  di Samudera Pasifik. Gumpalan ini akan mencapai Amerika pada awal 2014 nanti dan puncaknya akan terjadi pada 2016. Untungnya, dua arus lepas pantai timur Jepang, yakni Arus Kuroshio dan Ekstensi Kuroshio akan mencairkan radioaktif ini sehingga radioaktif tersebut tidak mencapai tingkat berbahaya WHO, seperti yang terjadi saat 4 bulan pasca-insiden. Kala itu, radiasi atmosfer bisa mencapai Pantai Barat AS.

Penyebaran limbah nuklir berasal dari tiga sumber, yakni partikel radioaktif yang jatuh dari atmosfer ke laut, partikel radioaktif di air yang terkontaminasi langsung dari instalansi pembangkit nuklir, dan air yang terkontaminasi oleh tanah yang tercemar partikel ini.

Dalam penelitiannya yang juga dibantu oleh Pusat Penelitian Perubahan Iklim Universitas New South Wales, Australia, Rossi melakukan simulasi penyebaran radioaktif dengan berfokus pada penyebaran menuju AS.

Namun demikian, menurut simulasi Rossi, sekitar 25 persen radioaktif Fukushima juga akan menuju Samudera Hindia dan Pasifik selatan selama 2 atau 3 dekade ke depan.

Selain menunjukkan simulasi terhadap jalur pencemaran radioakif Fukushima, pemodelan ini juga membantu para peneliti untuk lebih memahami bagaimana arus samudra beredar di seluruh dunia.
 
LIVE SCIENCE | ANINGTIAS JATMIKA

Berita Terpopuler
Begini Cara Jokowi Promosikan Blok G Tanah Abang
Pedagang Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi
Jokowi Resmikan Blok G, Tanah Abang Macet
Ada BMW di Rusunawa Cipinang Muara
Lagi Nonton TV, Ibu Ini Kena Tembak di Tangerang

Fukushima – Kebocoran radioaktif yang terjadi akibat gempa dan tsunami yang melanda Fukushima di tahun 2011 lalu tampaknya memiliki dampak yang semakin sulit dikendalikan. Setelah dilaporkan mengalami kenaikan tingkat radiasi hingga 18 kali, kini para ahli nuklir memperkirakan, radiasi ini akan mencapai perairan Amerika Serikat pada tahun 2014 mendatang.

 

"Dampak lngkungan bisa saja lebih buruk lagi," ujar Vincent Rossi, ahli oseanografi dari  Institute for Cross-Disciplinary Physics and Complex Systems spanyol, seperti dikutip dari laman Live Science, Jumat 30 Agustus 2013.

 

Perkiraan ini didasari atas pengamatan pada gumpalan radioaktif cesium-137  di Samudera Pasifik. Gumpalan ini akan mencapai Amerika pada awal 2014 nanti dan puncaknya akan terjadi pada tahun 2016. Untungnya, dua arus lepas pantai timur Jepang, yakni Arus Kuroshio dan Ekstensi Kuroshio akan mencairkan radioaktif ini sehingga radioaktif tersebut tidak mencapai tingkat berbahaya WHO, seperti yang terjadi saat 4 bulan pasca-insiden. Kala itu, radiasi atmosfer bisa mencapai Pantai Barat AS.

 

Penyebaran limbah nuklir berasal dari tiga sumber, yakni partikel radioaktif yang jatuh dari atmosfer ke laut, partikel radioaktif di air yang terkontaminasi langsung dari instalansi pembangkit nuklir, dan air yang terkontaminasi oleh tanah yang tercemar partikel ini.

 

Dalam penelitiannya yang juga dibantu oleh Pusat Penelitian Perubahan Iklim Universitas New South Wales, Australia, Rossi melakukan simulasi penyebaran radioaktif dengan berfokus pada penyebaran menuju AS.

 

Namun demikian, menurut simulasi Rossi, sekitar 25 persen radioaktif Fukushima juga akan menuju Samudra Hindia dan Pasifik selatan selama 2 atau 3 dekade ke depan.

 

Selain menunjukkan simulasi terhadap jalur pencemaran radioakif Fukuhima, pemodelan ini juga membantu para peneliti untuk lebih memahami bagaimana arus samudra beredar di seluruh dunia.

 

LIVE SCIENCE | ANINGTIAS JATMIKA

 

http://www.livescience.com/39340-fukushima-radioactive-plume-reach-us-2014.html?cmpid=514645



Anda sedang membaca artikel tentang

2014, Radiasi Nuklir Fukushima Akan Capai Amerika

Dengan url

http://teknologiseo.blogspot.com/2013/09/2014-radiasi-nuklir-fukushima-akan.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

2014, Radiasi Nuklir Fukushima Akan Capai Amerika

namun jangan lupa untuk meletakkan link

2014, Radiasi Nuklir Fukushima Akan Capai Amerika

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger